Gajian Saya Lebih dari Satu Kali !

Sabtu, 29 Desember 2012

Pentingnya Air Sehat Bukan Hanya Bersih


Selama ini kita sering mendengar air sebagai sumber daya yang terbarui. Oleh karena itu, semestinya air merupakan sumber daya alam yang sangat mudah dan murah untuk didapatkan. Tapi, tahukah kawan, seberapa sering kita pun mendengar banyak dari saudara kita yang kurang beruntung, berdasarkan kontur lahan maupun akses, sangat kesulitan mendapatkan pasokan air terutama air bersih. Banyak dari teman kita malah berjuang berkilo-kilo hanya untuk membawa dua ember kecil air bersih yang akan digunakan untuk keperluan memasak, mencuci, mandi bahkan minum.

Itu baru yang kesulitan secara akses, karena kontur lahan yang pegunungan dan perbukitan. Sekarang di kota besar, semestinya air menjadi sesuatu yang mudah didapatkan. Dilihat dari akses kepada sarana dan prasarana, wilayah perkotaan ataupun wilayah yang memang sudah mendapatkan infrastruktur yang baik, air semestinya menjadi barang mudah secara fasilitas dan murah secara ekonomi. 

Hm, jangan salah, justru di kota inilah air bersih malah menjadi sebuah hal yang sangat mahal. Kenapa? Karena di kota besar air malah menjadi barang yang diperdagangkan. Mulai dari air PAM sampai air kemasan. Apa sebab? Semua itu karena kondisi air yang ada di perkotaan mempunyai kandungan yang justru tidak lebih baik dibandingkan air yang berada di wilayah-wilayah pegunungan dan pedesaan. Adanya polusi tanah, kepentingan industri minuman, dan lain sebagainya, membuat kondisi air tanah dan air bawah tanah menjadi sesuatu yang rentan untuk dikonsumsi. Jangankan untuk diminum untuk dipakai mandi saja kita harus pikir dua kali. Secara kasat mata, lihat saja air sungainya, sungguh hitam dan berbau.Di pedesaan dan wilayah yang belum ramai oleh penduduk dan industri, sungai yang berair cokelat masih dibilang lebih baik karena tidak mempunyai kandungan logam berat yang membahayakan tubuh manusia. 

Salah satu hasil penelitian yang dilakukan oleh Athena (1996) menunjukkan 41,5 % sampel air di Jakarta mengandung Merkuri (Hg) berlebih, 25,4 % sampel air di Bogor mengandung Kadmium (Cd) berlebih, dan 41,1 % sampel air di Bogor mengandung Timbal (Pb) berlebih. Kandungan logam berat pada air minum Bogor dan Jakarta lebih tinggi dibandingkan Bekasi dan Tangerang. 

Nah, terlihat kan betapa kita harus berhati-hati dalam mengkonsumsi air minum. Sebagai makhluk hidup yang selalu membutuhkan air, maka konsumsi air pun harus diperhatikan terutama untuk air minum yang notabene akan menjadi emulsifier dalam setiap metabolisme yang terjadi dalam sel tubuh kita.

Cara tradisional yang mungkin pernah teman-teman ketahui adalah dengan filter alami. Ingatkah pelajaran sewaku di Sekolah Menengah Pertama (SMP) ? Cukup dengan batu kerikil, sabut dan pasir, setidaknya air sungai yang tadinya berwarna bisa lebih jernih. Namun, tentu saja semua filterisasi tradisional tersebut tidak akan mematikan zat-zat dan bakteri yang tidak diinginkan. Maka dari itu, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memurnikannya (pure it). 

Seiring dengan perkembangan teknologi, kini sudah hadir alat yang mampu membantu kita dalam memurnikan air tersebut. Istilah yang sering kita dengar adalah water purifier. Alat ini tidak hanya membuat air lebih jernih sehingga bisa dipakai tapi juga bisa langsung diminum. Bagaimanapun investasi kesehatan memang suatu hal yang tidak bisa dianggap remeh dan murah. Untuk tetap menjaga kelestarian air minum, dibutuhkan peran serta berbagai pihak, mulai dari menjaga hutan, penanganan sampah, konsumsi air yang tidak berlebihan dan yang terpenting adalah kesadaran untuk mengolah air yang didapatkan tadi sehingga bebas dari zat-zat yang tmembahayakan.

Sumber Gambar : http://d-copy.blogspot.com/2012/12/kelestarian-sumber-air-minum.html

Referensi :
Wikipedia.org
http://www.studymode.com/essays/Bahaya-Logam-Berat-Dalam-Air-609541.html




Jumat, 28 Desember 2012

Welcome to Jambi

Akhirnya, keputusan itupun tunailah hahaha...

I will flight to another island, Sumatera. Sebentar lagi semua kamus kedaerahan 'abdi' akan berubah menjadi 'ambo' dan 'hiji' menjadi 'siko'. Kau tahu kawan? Sebentar lagi saya jadi bagian dari provinsi Jambi !!!

Kedinasan berarti sebuah kepatuhan, hm...itu ga pernah terpikir bagi seorang mahasiswa yang berhasil  masuk melewati ujan saringan yang begitu luar biasa ketat. Tapi, ketika kau mendapat kabar lulus tes tahap 1, tahap 2, tahap 3, ga ada satu pun kekhawatiran mengenai penempatan. Yang penting kau sudah tahu lulus, belajar tanpa kena DO, ikutan prajab lalu diangkat jadi PNS. 

Tapi tahukah kamu? Jika kau sebagai bagian dari sedikit orang yang bukan penempatan pusat, punya jiwa petualang, sudah terlalu pekak dengan kebisingan kota, maka sebuah kata ajaib akan menggiringmu ke sebuah tempat bernama ' daerah baru' itulah yang dinamakan penempatan. Dan semua itu bagi saya menjadi riak-riak semnagat yang menggelitik, bercampur bak arus yang akan menggiring saya arung jeram. M enyenangkan, menegangkan, ditunggu-tunggu tapi juga cemas berkejar-kejaran. Tempat baru, kawan baru, pengalaman baruuuu...

Ah, sungguh keluarga tersayang yang mengantarku bak sebuah pelepasan ajang pemilihan idola, membuat saya mengharu biru. Saya ga tahu sesering apa bisa pulang ke tanah pasundan lagi. Tapi demi sebuah pengabdian yang harus dibayar setelah pembelajaran bertahun2, gratis pula, mau tak mau haruslah hati ini dibuat seringan mingkin.

Dan setelah perjalanan sekitar 1 jam, sampailah saya di tanah 'seribu ruko' hahaha...itulah yang pertama kali saya dengar. Karena ternyata eh ternyata memang banyak juga ruko yang dibangun di Jambi ini.

Saat pertama kali menginjak tanah Jambi ini, semakin raiklah perasaan saya...haha thx for Ian yg udah motoin kenorakan saya karena baru pertama kali ke tanah Sumatera. Tahu ga, pas di dalam pesawat aja, foto mah teteeeep.... ^^




Cuma satu yang selalu buat saya ketar - ketir tiap naik pesawat itu, pas landing. begetarrr pas lewatin awan tebal..tapi sudahlah..semua sensasi itu memang luarr biasa :)

so, welcome to Jambi. The life start here...

Minggu, 09 Desember 2012

There is Support, There is a Will

Niatnya sih googling semua hal tentang Korea, eh akhirnya saya jumpa pula sama yang namanya blog emak keren hehe...itu loh blognya Mb Erry yang menurut saya ruarr biasa. Tadinya saya pikir isi blognya pasti ga jauh-jauh sama yang namanya masak memasak, biasanya kan ibu-ibu senengnya masak. Eh ga taunya di bawah foto keluarga ada 2PM haha...unik memang. Sip, saya udah ketemu sama blogger emak yang mantap abis ^^. Dan sangat kebetulan banget, ternyata blognya Mb Erry lagi ngadain GiveAway dengan semua hadiahnya yang bikiiiiiiiin ngiler. Syaratnya cuma satu, saya harus bikin postingan tentang tulisannya Mba Erry yang ada di blog dia. Ya sudah mari melesaaaaaaaat....

Postingan Paling Superb Versi Ane

Apa ya? Banyak kan postingan Mb Erry yang menarik, tapi kayaknya minat kita sama deh Mb hehe (sok tau gitu). Saya suka Korea dan pernak perniknya. Makanya lagu pengiring blog Bibi Titi Teliti klik banget sama saya :p. Tau kan kalo kamu2 pecinta telor asin yang masin terus ketemu sama si telor masin dalam jumlah banyak? Apa reaksimu? " Wooooooow...MEMESONA ! " *mari kesampingkan semua sebutan alay haha....

Akhirnya, dengan semua pertimbangan itulah saya pilih postingan Mb Ery yang berjudul " Welcome To Gangnam !"

I love Korea and wish i'll be there someday. Karena itulah waktu nemu postingan itu setidaknya saya udah dapat gambaran mengenai salah satu daerah di Korea yang konon katanya sangat High Class. Haduuh, mupeng banget sama pengalamannya Mb Erry. Sewaktu acara Korean Indonesian Week aja saya baru tahu kalo pengen tour ke sana harus rogoh kocek sampai 13 jutaan *rogoh kantong penuh kegalauan, ibu kosan nunggu pembayaaran :'(

Nah, dan ternyata memang kalo yang namanya liburan tuh mesti punya doku. Untung di postingan Mb Erry tuh dijelasin sebanyak apa cemilan yang bisa dibeli dengan 45.000 won.


Jadi tau kan, untung deh. Nanti kalo ada rezeki ke Korea saya bakal bawa banyak cemilan, termasuk gehu, si kojek sama wafer favorit saya. *sorry to reveal my ordinary side :p

Saya juga jadi terinspirasi buat ke sana. Apalagi di postingannya tu ga pelit foto. Tahu kan kalo foto tuh bisa bercerita segalanya. Dan yang paling penting dari apa yang ada di tulisan itu tuh satu. 
Orang yang mimpinya sukses itu memang tak lepas dari pertolongan orang lain yang ada di belakangnya, samping kiri kanannya, dan tentu aja Allah yang maha membuat kejutan
Saya yakin, karena Mb Erry ga bakalan bisa ke sana kalo ga didukung sama keluarganya, teman-teman yang bersamanya dan juga panitia yang mengurusnya. So nice to be someone with kind people around us.

Dan lagi-lagi, postingan itu membuat saya ngakak. Ternyata dari sekian banyak hal yang sempurna dan memesona di Korea menurut Mb Erry, toiletlah yang GAK BANGET. 


Haha....ternyata modernisasi ga selamanya membuat nyaman. Menggerakkan badan itu menyehatkan dari pada cuma pencet tombol sana sini. Sama kok Mb, dari lahir saya udah kenalan sama gayung.

Hm....rasanya seneeeeeng banget kalo jadi seseorang yang mampu mewujudkan mimpinya orang lain, karena menurut hukum aksi rekasi persodakohan, siapa yang memberi pastilah bakalan diberi. Kayak Mb Erry ini yang bakalan ngasih GiveAway, pasti dikasih lagi. Apalagi kalu GA gadgetnya tuh dikasih sama saya *modus operandi detected :p.

Overall, saya seneng banget sama tulisan-tulisannya Bibi Titi Teliti. Mau kritikan? kasih tau ga ya? Hm....saya rasa ga ada deh, 'coz it's so humble. Pokoknya jangan kapok2 sharing Mb kalo lagi jalan-jalan pun kalo lagi jalan deket rumah (warteg ma warung ga termasuk haha...just kidding).


Salam Kenal Mb, salam buat Kayla ma Fathir ^^

Sumber Foto: http://erryandriyati.blogdetik.com

Aku dan Hujan

Apakah kau tahu
Setiap rintik hujan
Membuat irama yang padu
Membawa pesan rindu yang tulus
Dari percik sepiku untukmu

Depok, 9 Desember 2012


Puisi ini diikutsertakan dalam Giveaway Semua Tentang Puisi